SO MATCH : Memilih peranan Media Sosial Yang Cermat

Situs
Jejaring Sosial merupakan sebuah web berbasis pelayanan yang memungkinkan
penggunanya untuk membuat profil, melihat list pengguna yang tersedia, serta
mengundang atau menerima teman untuk bergabung dalam situs tersebut.

Teknologi
sekarang berbeda sekali dengan teknologi pada zaman dahulu. Pada zaman dahulu
hal yang dianggap tabu kini sekarang telah terpecahkan semua permasalahannya
dengan teknologi. Hal inilah yang membuat para remaja menjadi lebih ingin tahu
tentang teknologi, termasuk yang di dalamnya adalah media sosial. Media
sosial kini pun berkembang pesat dan sekarang bukan saja dinikmati oleh
kalangan orang dewasa dan remaja, anak-anak kecil pun kini menikmati media
sosial. Peranan media sosial dalam kehidupan remaja sangat besar terutama
dalam berperilaku. Berkembang pesatnya situs jejaring sosial tersebut tentu
saja punya dampak positif dan juga negatif. 

Antonius Daud Kurniawan sebagai Founder of @psikologID
berpendapat bahwa Indonesia
merupakan nomer 4 tertinggi di dunia dilihat dari data pengguna
sosial media. Pertumbuhannya semakin cepat dan luar biasa terutama dikota-kota
besar dengan pertumbuhan yang cepat ini pasti mengalami konsekuensi apakah
penggunaan tersebut sudah cermat atau tidak ?, kecermatan dilihat dari cara mereka mengupload, berkomentar ,dan
sebagainnya mana yang harus diupload mana yang tidak hal ini belum diperhatikan secara baik.

Banyak kasus-kasus seksual yang bermulai
dari media sosial ini dengan mudah para pelaku mengambil kesempatan dengan
bermedia sosial dan akhirnya terjebak ke arah yang negatif  hal-hal tersebut yang harus diperhatikan
orang tua ketika
sang anak mempunyai media sosial apakah digunakan dengan baik atau malah
berdampak buruk bagi si anak, dengan menerapkan etika ketika bermedia.

Sebagai Sosial Media Influencer Ana Octarina menggunakan
sosial medianya sebagai profesi yang di gelutinya “sangat menarik ketika kita
mempergunakan sosial media sebagai motivasi yang positif apalagi bagi kalangan
remaja”, ujarnya. Sharing hal-hal yang positif dengan memanfaatkan
lingkungan sekitar sebagai peranannya hal tersebut membuat Ana Octarina cermat
dalam bersosial media.

Sebagai
mahasiswa kita harus tahu dimana peranan media sosial kita di tempatkan,dengan
memahami dampak baik dan buruknya dengan memperhatikan lingkungan pergaulan dan
beretika dalam sosial media. Bagaimana kita menggunakan sosial media dengan positif,
kitalah yang menentukan.