Muda, punya penghasilan sendiri, dan bebas ambil keputusan. Kedengarannya menyenangkan, bukan? Tetapi, banyak anak muda justru terlena oleh euforia ini dan jatuh ke dalam jebakan kesalahan finansial yang bikin dompet kering kerontang sebelum akhir bulan.
Yuk, simak lima kesalahan finansial yang paling sering dilakukan generasi muda. Kamu salah satunya bukan, nih?
- Gaya Hidup Lebih Besar dari Gaji
Beli kopi kekinian setiap hari, nongkrong di tempat hits, sampai upgrade smartphone setiap tahun demi gaya hidup. Tetapi sadar atau tidak, kalau pengeluaran ini sering kali tidak sebanding dengan pemasukan? Kalau kamu lebih sibuk tampil keren daripada punya tabungan, saatnya re-evaluate!
- Tidak Punya Dana Darurat
Anak muda sering merasa, “Ah, masih sehat, masih kuat, belum butuh tabungan darurat.” Padahal hidup penuh kejutan, bisa saja tiba-tiba motor rusak, di-PHK, atau bahkan urusan medis. Tanpa dana darurat, kita akan panik dan ujung-ujungnya… berutang!
- Gagal Paham soal Investasi
Investasi bukan cuma buat orang tua! Makin cepat kamu mulai, makin besar potensi keuntungannya. Namun, sayangnya masih banyak yang salah langkah, entah karena malas belajar atau malah tergoda investasi bodong. Jangan asal ikut tren, pahami dahulu sebelum terjun.
- Terlalu MengandalkanPaylaterdan Cicilan
Kemudahan beli barang dengan cicilan tanpa DP memang menggoda. Tetapi kalau tidak bijak, kamu bisa terjebak dalam lingkaran utang. Cek dahulu: Apakah kamu beli barang karena butuh atau cuma karena diskonnya bikin lapar mata?
- TidakPernah MencatatPengeluaran
Pernah nggak, di akhir bulan bingung, “Uangnya ke mana ya?”. Jawabannya simpel: kamu tidak pernah mencatat pengeluaran. Padahal, hanya dengan mencatat keuangan, kamu bisa tahu mana pos yang bocor dan mulai mengatur strategi.
Mengelola keuangan di usia muda bukan berarti kamu harus hidup serba hemat sampai tidak bisa menikmati hidup. Justru sebaliknya, dengan keuangan yang tertata, kamu bisa menikmati hidup dengan cara yang lebih cerdas dan terencana. Bayangkan, kamu bisa liburan tanpa harus berutang, beli barang yang kamu mau tanpa cicilan panjang, bahkan mulai mempersiapkan rumah impian atau usaha sendiri dari sekarang. Semua itu bisa tercapai kalau kamu mulai menyadari pentingnya mengelola uang dengan bijak. Mulailah dari hal kecil: catat pengeluaran harian, sisihkan minimal 10% dari gaji untuk tabungan atau investasi, dan jangan tergoda membeli sesuatu hanya karena FOMO. Langkah kecil hari ini bisa jadi fondasi kuat untuk kehidupan yang jauh lebih mapan pada masa depan. Kamu berhak untuk hidup nyaman, bebas utang, dan tenang secara finansial. Tetapi semua itu dimulai dari keputusanmu hari ini. (ASK/NYL)
You may also like
Saat Ketegangan Timur Tengah Mengoyak Ekonomi dan Meremukkan Harapan Rakyat
Seni Memaksimalkan Jeda: Mengelola Waktu Liburan untuk Rejuvenasi Optimal
COC Kembali, Waktunya Pelajar Unjuk Aksi dan Prestasi
Challenge Detoks Media Sosial: Berani Coba? Cek Manfaatnya!
Selat Hormuz: Jalur Kecil yang Menggenggam Dunia