Mengerjakan Tugas Sambil Minum Kopi atau dalam Keheningan? Mana Tempat yang Paling Membuat Produktif?

Antara aroma kopi di kafe dan ketenangan di perpustakaan, mana yang lebih cocok dengan gaya belajarmu? Yuk, kita cari tahu!

Pernahkah kamu memiliki tugas yang menumpuk, tetapi bingung harus mengerjakan di mana? Ingin mengerjakan di kamar, tetapi malah ketiduran; di kos terlalu ramai; di kampus terlalu bising. Akhirnya, pilihan jatuh ke dua tempat paling populer, yaitu kafe dan perpustakaan. Namun, pertanyaannya adalah mana yang sebenarnya bisa membuat kita lebih fokus dan menyelesaikan tugas tanpa drama?

Kafe menawarkan suasana santai dengan aroma kopi yang bikin semangat serta alunan musik yang membuat rileks. Bayangkan duduk di sudut favorit, menyeruput latte hangat sambil mengetik ide-ide cemerlang, rasanya seperti jadi karakter utama dalam film. Bagi sebagian orang, sedikit keramaian justru jadi pemicu produktivitas. Suara obrolan tipis atau denting gelas bisa memunculkan inspirasi dadakan. Namun, hati-hati! Kalau kamu tipe yang mudah terdistraksi, obrolan dari meja sebelah bisa membuat fokusmu kabur. Ditambah lagi, duduk berjam-jam di kafe berarti harus siap mengeluarkan biaya tambahan ‘kan?

Sumber: gramedia.com

Di sisi lain, perpustakaan adalah surga bagi pecinta ketenangan. Suasananya yang tenang, sejuk, dan minim gangguan sangat tepat untuk membaca literatur yang berat atau menulis laporan yang membutuhkan konsentrasi penuh. Banyak perpustakaan modern kini sudah dilengkapi fasilitas, seperti Wi-Fi, ruang diskusi, dan kursi yang nyaman. Namun, jika kamu tipe yang tidak tahan suasana hening, keheningan di perpustakaan bisa berubah menjadi pengantar tidur alami. Ditambah lagi, aturan yang melarang membawa makanan dan minuman tetap berlaku sehingga terasa kurang fleksibel bagi sebagian orang.

Lalu, lebih produktif di mana? Jawabannya kembali lagi pada gaya belajar masing-masing individu. Ada yang justru lebih kreatif di tengah hiruk-pikuk kafe, ada pula yang idenya mengalir lancar di keheningan perpustakaan. Tidak ada salahnya mencoba keduanya, siapa tahu produktivitasmu meningkat jika sesekali berganti suasana. Yang penting tugas selesai dan pikiran tetap sehat.

Pada akhirnya, produktivitas itu bukan hanya soal tempat, tetapi juga tentang diri kamu sendiri. Mau di kafe, di perpustakaan, atau bahkan di warung mie ayam sekalipun, kalau niatnya kuat dan fokusnya dijaga, tugas pasti selesai. Jadi, siap jadi versi paling produktif dirimu di mana hari ini? Tim #NgopiDiKafe atau Tim #HeningDiPerpus? (NRM/SYN)